Subject
+ be (am, is , are) + adjevtive
Kontruksi penggunaan adjective haruslah
diletakan setelah be
Contoh:
We are thirsty (benar)
We are thirst (sala...
Senin, 14 Desember 2015
Bentuk Pasif gerund setelah want atau need
The room needed decorating
(= the room needed to be decorated)
Kita tidak bisa menggunakan bentuk pasif
gerung seperti ini:
The room needed being decorated (sala...
Minggu, 29 November 2015
Perbedaan No dan None
No
digunakan untuk adjective pada awal kalimat, sedangkan None digunakan pada indenfinite pronoun dan digunakan untuk
menunjuk kata benda jamak atau kata ganti jamak.
Contoh:
No
other books have explained the solution as clearly
as this one
(tidak ada buku lain yang menjelaskan
solusi secara terhadap yang satu ini)
None
of them has/have done it
(tidak ada sama sekali dari mereka yang
telah menyelesaikan hal in...
Will dan Shall
Setelah
Will kita menggunakan infinitive tanpa to . will digunakan
untuk future
Contoh:
Will
you be in tomorrow?
Setelah subjek , baik will ataupun shall dapat gunakan. Shall
digunakan untuk lebih formal (sopan)
Contoh:
I shall
at home tomorrow
...
Senin, 16 November 2015
Idioms
As a matter of fact he has left his wife for good.As a matter of fact : Sebenarnya/sesungguhnyaFor good: untuk selamanyaYou must take this job as a whole.As a whole: secara keseluru...
Bentuk pasif “to-infinitive” dan gerund
Pola
aktif
pasif
To-infinitive
To play
To be play
Perfect to
infinitive
To have
played
To have been
played
Gerund
playing
Being played
Perfect gerund
Having played
Having been
played
Contoh:
It’s embarrasing to be criticized in public (
to infinitive)
The fire seem to have been caused by...
Jumat, 30 Oktober 2015
Correction sentence
The possible cause of more than two thirds of the cases are too much consumption of oil (Salah)
The possible cause of more than two thirds of the cases is too much consumption of oil (Benar)
keterangan:
subjek kalimat di atas adalah "the possible cause" (kata benda tunggal) sehingga juga memerlukan tobe tunggal (is) untuk melengkapi kalim...
Kamis, 24 Juli 2014
IMPERATIVE
A.
Form (Pola)
Pola Kata perintah sebenarnya adalah
bentuk dasar dari kata kerja yang berdiri sendiri seperti wait, answer
Contoh:
Wait a moment, please!
Answer all the questions!
Untuk bentuk negatif dengan
pola do not/don’t + bentuk dasar kata perintah
Contoh:
Do not remove this book from
the library.
Don’t make so much fuss
Untuk menekankan kata perintah
menggunakan pola do+bentuk...
POLA NEGATIF DENGAN EMPHASIS DAN INVERSION
A.
The empathic negative
The emphatic negative
adalah pola negatif yang ditekankan pada kalimat aktif atau kalimat yang
tersusun.
Kita bisa menekankan not atau dengan bentuk n’t.
Contoh:
I did not take your mobile.
I didn’t take your mobile.
Kita juga dapat menggunakan at all untuk menekankan pola
negatif.
Contoh:
We don’t like our news boss at
all.
In no time at all, the tour was
over.
Catatan:
at...
Senin, 24 Februari 2014
Penggunaan kata kerja "find"
A. He is finding it difficult to do the rest (salah)
B. He found it difficul to do the rest (benar)
kata kerja find tidak digunakan dalam bentuk -ing karena termasuk kata kerja non-a...
Penggunaan kata adjective
Written on 00.22 by catatan hukum
Subject
+ be (am, is , are) + adjevtive
Kontruksi penggunaan adjective haruslah
diletakan setelah be
Contoh:
We are thirsty (benar)
We are thirst (salah)
Posted in adjective | 0 komentar
Bentuk Pasif gerund setelah want atau need
Written on 00.21 by catatan hukum
The room needed decorating
(= the room needed to be decorated)
Kita tidak bisa menggunakan bentuk pasif
gerung seperti ini:
The room needed being decorated (salah)
Posted in gerund | 0 komentar
Perbedaan No dan None
Written on 07.47 by catatan hukum
No
digunakan untuk adjective pada awal kalimat, sedangkan None digunakan pada indenfinite pronoun dan digunakan untuk
menunjuk kata benda jamak atau kata ganti jamak.
Contoh:
No
other books have explained the solution as clearly
as this one
(tidak ada buku lain yang menjelaskan
solusi secara terhadap yang satu ini)
None
of them has/have done it
(tidak ada sama sekali dari mereka yang
telah menyelesaikan hal ini)
Posted in negative sentence | 0 komentar
Will dan Shall
Written on 07.46 by catatan hukum
Setelah
Will kita menggunakan infinitive tanpa to . will digunakan
untuk future
Contoh:
Will
you be in tomorrow?
Setelah subjek , baik will ataupun shall dapat gunakan. Shall
digunakan untuk lebih formal (sopan)
Contoh:
I shall
at home tomorrow
Posted in to-infinitive | 0 komentar
Idioms
Written on 19.42 by catatan hukum
As a matter of fact he has left his wife for good.
As a matter of fact : Sebenarnya/sesungguhnya
For good: untuk selamanya
You must take this job as a whole.
As a whole: secara keseluruhan
Posted in Idioms | 0 komentar
Bentuk pasif “to-infinitive” dan gerund
Written on 19.34 by catatan hukum
|
Pola
|
aktif
|
pasif
|
|
To-infinitive
|
To play
|
To be play
|
|
Perfect to
infinitive
|
To have
played
|
To have been
played
|
|
Gerund
|
playing
|
Being played
|
|
Perfect gerund
|
Having played
|
Having been
played
|
Contoh:
It’s embarrasing to be criticized in public (
to infinitive)
The fire seem to have been caused by an
electrical fault. (perfect
to-infinitive)
Being
searched by custom officers is not a pleasant
experience (gerund)
There is not record of any message having been sent (perfect gerund)
Posted in gerund, to-infinitive | 0 komentar
Correction sentence
Written on 07.21 by catatan hukum
The possible cause of more than two thirds of the cases are too much consumption of oil (Salah)
The possible cause of more than two thirds of the cases is too much consumption of oil (Benar)
keterangan:
subjek kalimat di atas adalah "the possible cause" (kata benda tunggal) sehingga juga memerlukan tobe tunggal (is) untuk melengkapi kalimat
Posted in Parallel Sentence | 0 komentar
IMPERATIVE
Written on 02.34 by catatan hukum
A.
Form (Pola)
Pola Kata perintah sebenarnya adalah
bentuk dasar dari kata kerja yang berdiri sendiri seperti wait, answer
Contoh:
Wait a moment, please!
Answer all the questions!
Untuk bentuk negatif dengan
pola do not/don’t + bentuk dasar kata perintah
Contoh:
Do not remove this book from
the library.
Don’t make so much fuss
Untuk menekankan kata perintah
menggunakan pola do+bentuk dasar kata perintah
Contoh:
Do be careful
B.
Use (penggunaan kata
perintah)
Maksud utama dari kata perintah
adalah untuk memberitahukan seseorang untuk melakukan sesuatu. Tetapi kata
perintah juga digunakan secara tidak terduga di banyak situasi dengan cara yang
lebih sopan.
Contoh pada slogan dan iklan:
Save the planet.
Visit historic bath
Contoh pada peringatan:
Look out! There’s car coming
Don’t forget your key
Contoh pada intruksi dan perintah:
Select a document from the
menu.
Turn left at the lights
Contoh pada perintah informal
dan undangan:
Have a biscuit
Come to lunch
Contoh pada harapan:
Have a nice holiday
Enjoy your self
C.
Imperative (kata
perintah) + question tag
Kita dapat menggunakan postif
tag setelah positif imperative
Contoh:
Come here, will/would/can/could
you?
Can’t you setelah sebuah
imperative menujukan tentang ketidaksabaran
Contoh:
Keep still, can’t you?
Dalam sebuah kata peringatan,
tagnya adalah won’t you? Setelah positif imperative dan will you setelah
negatif imperative
Contoh:
Drive carefully, won’t you?
Don’t forget your key, will
you?
D.
Let’s
Let’s + verb + imperative
Contoh:
Let’s go for a walk
Bentuk negatif dari let’s
adalah let’s not/don’t let’s
Contoh:
Let’s not waste time
Don’t let’s waste time
Dalam british kita mengunakan
shall we (positif) dan shall not we (negatif) dalam tag
Contoh:
Let’s sit down, shall we?
Catatan: Let dan Let’s
berbeda Let adalah kata
perintah untuk membiarkan terjadi, sedangkan Let’s untuk mengajak melakukan sesuatu.
Contoh:
Let me go, please!
Let’s go to the party!
Posted in imperative | 0 komentar
POLA NEGATIF DENGAN EMPHASIS DAN INVERSION
Written on 02.23 by catatan hukum
A.
The empathic negative
The emphatic negative
adalah pola negatif yang ditekankan pada kalimat aktif atau kalimat yang
tersusun.
Kita bisa menekankan not atau dengan bentuk n’t.
Contoh:
I did not take your mobile.
I didn’t take your mobile.
Kita juga dapat menggunakan at all untuk menekankan pola
negatif.
Contoh:
We don’t like our news boss at
all.
In no time at all, the tour was
over.
Catatan:
at all biasanya berada setelah klausa atau setelah frasa negatif
Ada beberapa frasa lain yang
secara alami ditekankan pada pola negatif.
Contoh:
The event did not go well by
any means.
I’m not in the least
hungry.
Her son’s visits were far
from frequent.
Kita dapat menggunakan kata absolutely sebelum no, nobody, nowhere dan sebagainya
Contoh:
There was absolutely nowhere to
park.
Kita dapat menggunakan whatever atau whatsoever setelah kata nothing atau none atau setelah no+noun
Contoh:
There’s nothing whatever we can do about it.
I have no symphaty whatsoever
B.
Inversion (pembalikan)
setelah frasa negatif
Frasa negatif yang dapat
diletakkan di depan yaitu no, never,
neither, nor, seldom, rarely, hardly,
and only.
Kata bantu should diletakan
sebelum subjek you
Contoh:
Under
no circumstances
should you travel alone (compare: You should not travel alone under any circumstances)
Never
in my life
have i seen such things
Only
in summer
is it hot enough to swim
Terkadang frasa not dapat
diletakkan di depan
Contoh:
Not
until the following Monday
was i able to see a doctor
Jika kata kerja dalam simple
tense, kita menggunakan kata bantu do
Contoh:
Seldom do we have any
visitors. (compare: we seldom have any visitors)
Only once did my
attention wander
Posted in negative sentence | 0 komentar
Penggunaan kata kerja "find"
Written on 06.09 by catatan hukum
A. He is finding it difficult to do the rest (salah)
B. He found it difficul to do the rest (benar)
kata kerja find tidak digunakan dalam bentuk -ing karena termasuk kata kerja non-aksi
Posted in gerund | 0 komentar
